ANALISIS NILAI PERIODE DOMINAN TANAH DAN AMPLIFIKASI AKIBAT GEMPABUMI TARUTUNG M5.8 01 OKTOBER 2022 TERHADAP KERUSAKAN INFRASTRUKTUR BERDASARKAN METODE HVSR

Authors

  • Aditya Setyo Rahman Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika

Keywords:

HSVR, Periode Dominan, Amplifikasi

Abstract

Telah terjadi gempabumi dengan magnitudo 5.8 yang terletak di darat wilayah Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada kedalaman 10 km. Gempabumi yang terjadi ini menimbulkan beberapa kerusakan infrastruktur. Untuk mengetahui sumber kerusakan tersebut dapat digunakan pengukuran mikrotremor. Dalam mikrotremor dikenal metode HVSR (Horizontal to Vertical Spectral Ratio). Metode HVSR biasanya digunakan pada seismik pasif (mikrotremor) tiga komponen. Metode HVSR dilakukan dengan cara estimasi rasio spektrum Fourier komponen vertikal terhadap komponen horisontal. Parameter penting yang dihasilkan dari metode HVSR adalah periode dominan dan amplifikasi. Kedua paramater ini dapat digunakan untuk karakterisasi geologi setempat karena parameter ini berkaitan erat dengan parameter fisik bawah permukaan. Diperoleh nilai periode dominan pada lokasi penelitian antara 0.3 - 1.2 s. Sedangkan nilai amplifikasi antara 1.23 - 3.53. Nilai tersebut menunjukkan bahwa karakteristik tanah di wilayah tersebut merupakan tanah lunak sampai tanah keras  

References

Nogoshi, M. dan Igarashi, T. (1971). On the Amplitude Characteristics of Microtremor (Part 2). Zisin (Journal of the Seismological Society of Japan. 2nd ser.), Vol.24, No.1, hal. 26–40. http://doi.org/10.4294/zisin1948.24.1_26.

Nakamura, Yutaka. (2000). Clear identification of fundamental idea of Nakamura’s technique and its applications. Proceedings of the XII World Conference Earthquake Engineering, Vol.Paper no 2656.

Mucciarelli, M. & Gallipoli, M. (2001). A critical review of 10 years of microtremor HVSR technique. Bollettino di Geofisica Teorica ed Applicata, Vol.42, hal. 255–266.

Nia Annisa Ferani Tanjung, Hakim Prima Yuniarto, & Danang Widyawarman. (2019). Analisis amplifikasi dan indeks kerentanan seismik di kawasan FMIPA UGM menggunakan metode HVSR. Jurnal Geosaintek, Vol. 5 No. 2.

Zhao, J., Irikura, K., Zhang, Jian,

Fukushima, Y., Somerville, Paul G.,Asano, A., Saiki, T., Okada, H., & Takahashi, T. (2004). Site Classification for Strong Motion Stations in Japan using H/V responseSpectral, 13 the World Conference on Earthquake Engineering Vancouver, B.C., Canada August 1-6, 2004 Paper No. 1278.

Downloads

Published

2023-04-01

How to Cite

Rahman, A. S. (2023). ANALISIS NILAI PERIODE DOMINAN TANAH DAN AMPLIFIKASI AKIBAT GEMPABUMI TARUTUNG M5.8 01 OKTOBER 2022 TERHADAP KERUSAKAN INFRASTRUKTUR BERDASARKAN METODE HVSR. Buletin Meteorologi, Klimatologi Dan Geofisika, 3(2), 28–33. Retrieved from https://balai2bmkg.id/index.php/buletin_mkg/article/view/79

Most read articles by the same author(s)